Hindari Bahas Topik Ini Di Media Sosial.

Hindari Bahas Topik Ini Di Media Sosial. Entahlah, saya bingung menghadapi kenyataan ini. Sudah hampir 3 tahun belakangan ini saya perhatikan, khususnya di media sosial, orang-orang gampang sekali tersinggung terutama jika kita membahas beberapa topik yang serius meskipun sasaran yang kita bahas bukan mereka.

Memang, menurut nasehat pakar dunia permedsosan, apa saja yang kita bagikan di media sosial baik dalam bentuk tulisan atau pun gambar, hendaknya ditimbang baik-baik sebelumnya. Efeknya apa nanti. Siapa tahu satu dari sekian ribu teman yang anda miliki malah tersinggung. Bisa bahaya. Bisa saja niat kita yang sekedar untuk ngelawak/lelucon atau sekedar beropini tentang berita yang hilir mudik di media online malah menjadi boomerang bagi diri sendiri.

Semua orang punya watak yang berbeda. Cara menanggapi berita, status dan gambar yang muncul di timeline medsos pun berbeda dengan harapan kita. Jadi intinya dipikir matang-matang dulu sebelum menulis atau berbagi informasi di media sosial. Yah itu kata pakar dunia permedsosan. Kita sebagai pengguna harus menaatinya meskipun saya sendiri begitu sering melanggarnya yang mana hasilnya adalah saya didepak dan... Pulang Kampung.
cewek cakep
Maaf mbak saya pake fotonya, semoga tenang di alam sana yo..
Oke lanjut. Topik yang sangat saya sarankan untuk tidak dibahas di media sosial ada dua, yakni Prostitusi dan Korupsi.

Prostitusi
Ini topik hangat dan selalu punya magnet tersendiri dalam menggaet orang untuk membahasnya, terutama kaum pria. Bicara mengenai prostitusi memang tidak akan pernah sepi karena selalu saja terjadi peristiwa seputar topik ini di setiap tahun. Meski begitu, kita pengguna medsos ada baiknya jangan terlalu getol membahasnya. Bisa saja, yang kita bahas di medsos adalah para pelacur yang menjajakan diri secara online yang tertangkap atau terbunuh di Jakarta misalnya, tapi justru orang-orang terdekat kita yang tersinggung. Takutnya, tanpa pencerahan terlebih dahulu kita malah diancam, dimusuhi dan bukan tidak mungkin dibunuh lantaran tersinggung dengan status kita di medsos. Prostitusi itu ada dimana-mana, jadi berhati-hatilah membahasnya.

"Lha saya kan bahas si A, kenapa si B tersinggung? Lalu kenapa si C ngancam-ngancam saya?" Stop... lanjut ke topik yang kedua:

Korupsi
Ini topik nasional. Kita semua tahu penyakit di negara kita yang sulit untuk sembuh adalah korupsi. Segala jenis pembangunan negeri terhambat karena korupsi. Kita juga tahu, banyak politisi-politisi yang pada awalnya getol ingin memberantas korupsi justru pada akhirnya menjadi pelaku. Tapi, kita jangan ikut-ikutan membahasnya di media sosial. Apalagi cara pembahasannya terstruktur, terorganisir dan masif, karena bisa saja meski yang kita bahas di medsos itu koruptor-koruptor yang ditangkap oleh KPK di Jakarta sana, tapi yang tersinggung malah atasan kita, teman-teman kita sendiri yang tanpa sepengetahuan kita sedang bergerilya korupsi. Kan bisa hancur masa depan kita, iya kan? Kan???

Sudah akh. Semoga teman-teman yang baca curahan hati saya ini bisa tersadar. Jangan ikut gaya saya yang sering menyerang pelacur-pelacur dan koruptor, biar tidak ada penyesalan di kemudian hari, seperti saya yang saat ini sedang menyesali satu status gambar saya di facebook beberapa hari yang lalu. Gara-gara menulis ulang lirik "Biar hitam orangnya, yang penting putih kulitnya", lagunya band jadul PMR di atas foto cewek cantik saya malah dimaki-maki orang. Uhhh sial memang.
Belanja Celana Boxer Cowok dan Cewek
LihatTutupKomentar
Cancel